BOLA KITA-KITA – Timnas Jepang selangkah lagi mencetak sejarah dengan menjadi tim non-tuan rumah pertama yang memastikan tiket ke Piala Dunia 2026. Jepang melaju sangat kencang di grup yang sama dengan Timnas Indonesia.
Sekarang, dengan 16 poin dari lima kemenangan dan satu hasil imbang di Grup C babak ketiga Kualifikasi AFC, Samurai Biru berada di posisi terdepan untuk lolos.
Kemenangan melawan Bahrain pada Maret 2025 mendatang dapat memastikan mereka finis di dua besar, sekaligus meraih tiket ke putaran final Piala Dunia untuk kedelapan kalinya secara berturut-turut.
Namun, tantangan berat menanti. Bahrain adalah tim yang dikenal dengan pertahanan solid, seperti yang ditunjukkan saat melawan Jepang di Piala Asia 2023, di mana Jepang harus mencetak tiga gol untuk mengalahkan mereka.
Dominasi Jepang di Grup C
Hajime Moriyasu telah membangun tim Jepang yang solid dengan kombinasi serangan tajam dan pertahanan kokoh. Trio lini depan Kaoru Mitoma, Takefusa Kubo, dan Daichi Kamada menjadi mesin gol.
Sementara Ko Itakura dan Zion Suzuki menjaga kedisiplinan di lini belakang. Kombinasi ini membuat Jepang mendominasi lawan-lawannya di Grup C.
Pola permainan yang terorganisasi dan efisien ini menjadi kunci keberhasilan Jepang sejauh ini. Dalam setiap pertandingan, mereka menunjukkan kemampuan untuk mengontrol permainan dan menciptakan peluang.
Dengan hasil sejauh ini, Jepang berpeluang menjadi tim tercepat yang lolos ke Piala Dunia dengan tiga pertandingan tersisa.
Fokus Moriyasu: Selangkah Demi Selangkah
Aksi Hidemasa Morita bersama Jepang saat melawan Indonesia pada laga di Stadion Gelora Bung Karno, Jumat (16/11) malam WIB. (c) Abdul AzizPelatih Hajime Moriyasu menegaskan bahwa tujuan utama timnya adalah lolos ke Piala Dunia. Ia menekankan pentingnya menjaga fokus dan memberikan performa maksimal di setiap pertandingan.
“Kami selalu memberikan 100 persen di setiap laga untuk mencapai tujuan utama menjadi tim terbaik di dunia. Kami mengambil langkah demi langkah, terus berkembang, dan tetap bersatu sebagai tim,” ujar Moriyasu.
Jika mampu mengamankan tiket lebih awal, Jepang akan memiliki waktu untuk bereksperimen dengan pemain baru dan taktik baru, sekaligus memperkuat tim untuk turnamen yang lebih besar.
Lawan Bahrain: Tantangan Berat yang Menanti
Meski berada di posisi teratas, Jepang tidak bisa meremehkan Bahrain. Bahrain ini menunjukkan performa impresif melawan Australia, hampir memenangkan pertandingan sebelum kebobolan di masa injury time. Mereka juga kehilangan poin melawan China di menit akhir.
Dengan persaingan ketat di bawah Jepang untuk memperebutkan posisi empat besar, Bahrain dipastikan akan memberikan perlawanan sengit. Samurai Biru harus menjaga ketenangan dan efisiensi untuk memastikan kemenangan di laga penting ini.
Jika berhasil, Jepang tidak hanya akan mencetak sejarah baru, tetapi juga menunjukkan bahwa mereka adalah salah satu kekuatan utama sepak bola Asia.